UMRAH & ZIARAH MUSIM 1441H (2019/2020)

UMRAH & ZIARAH MUSIM 1441H (2019/2020)

Penyucian Jiwa di Tanah Suci

Penyucian Jiwa di Tanah Suci

Daftar Segera.....

Daftar Segera.....

Holidays...Pelancongan Tersohor

Holidays...Pelancongan Tersohor

BADAL HAJI & UMRAH 2019

BADAL HAJI & UMRAH 2019

AndalusiaKU...Peneraju Umrah Terunggul

AndalusiaKU...Peneraju Umrah Terunggul




وَقَالَتْ أُولاَهُمْ لأُخْرَاهُمْ فَمَا كَانَ لَكُمْ عَلَيْنَا مِن فَضْلٍ فَذُوقُواْ الْعَذَابَ بِمَا كُنتُمْ كُنتُمْ تَكْسِبُونَ
Dan berkatalah golongan pertama (ketua-ketua), di antara mereka, kepada golongan yang akhir (pengikut-pengikutnya): "(Jika demikianlah hukuman Tuhan), maka tidak ada bagi kamu sebarang kelebihan atas kami". (Allah berfirman): "Oleh itu rasalah kamu azab seksa disebabkan apa yang kamu telah usahakan".
(surat Al-A'Raaf ayat 39)
Dialah yang telah mentakdirkan adanya mati dan hidup (kamu) untuk menguji dan menzahirkan keadaan kamu: siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya, dan Ia Maha Kuasa (membalas amal kamu), lagi amat pengampun (kepada orang-orang yang bertaubat). - Al-Mulk.2
Tegak Rumah Kerana Sendi,
Runtuh Sendi Rumah Binasa,
Sendi Bangsa Adalah Budi,
Runtuh Budi Runtuhlah Bangsa.
Adat Bersaudara,
Saudara Dipertahankan,
Adat Berkampung, Kampung dipertahankan,
Adat Bernegeri, Negeri Dipertahankan,
Adat Berbangsa, Bangsa Dipertahankan.

"Jangan sedih jika diri tidak dihargai, tetapi tangiskanlah apabila diri tidak berharga lagi"
"Lambaian Suci...Kembara Ilahi Siri-8, ke Tanah Suci Makkah dan Madinah, Transit Muscat, Oman 12 - 24 Jan 2020. Ya Allah permudahkan segala urusan kami".

Sepanjang perjalanan hidup manusia beragama Islam tidak akan lengkap rukunnya jika ia tidak menunaikan ibadah haji dan umrah.

Firman Allah. Ertinya:
"Sempurnakanlah ibadah haji dan umrah kerana
Allah
" (Surah al-Baqarah 2:196)

Firman Allah. Ertinya:
"Wahai orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dengan ketaqwaan yang benar dan janganlah kamu mati kecuali sudah lengkap Islam (melakukan dengan sepenuhnya rukun-rukun Islam" . (Surat Ali 'Imran 3:102)

Ahad, 5 Disember 2010

SYUKURI NIKMAT-NYA
Semalam 5 Disember 2010, jam 9.15 pagi, aku kehilangan hampir 8 jam sekelumit nikmat yang dikurniakan kepada ku. Hanya kesilapan oleh diri sendiri. Begini ceritanya:


Setelah mandi pagi, sudah menjadi kebiasaan aku akan mencuci telinga dengan menggunakan pembersih telinga yang dibeli di supermarket. Ketika membersihkan telinga kanan tiba-tiba aku kehilangan pendengaran (mungkin cebisan tali telinga tertolak ke dalam) suara dalam telinga menjadi bising, membuat aku tidak tenang selalu gelisah. Aku mencoba menghubungi beberapa Klinik Pakar Telinga di sekita PJ dan KL tetapi semuanya hampa (hari minggu semuanya tutup).
Kebetulan semalam, jalan teramatlah sesak karena perarakan pihak-pihak tertentu menuju ke Istana Negara. Aku memutuskan untuk mendapatkan pengobatan di Klinik Kassim di Flat Ibu Kota, Jakarta. Setelah menjalani pemeriksaan, dokter memberitahu bagian luar telinga ku ada tanda-tanda merah (mungkin tekanan terlalu kuat ketika membersihkan telinga pagi tadi) dan sedikit cebisan lilin di tertolak ke dalam telinga dekat gendang telinga. Dokter cuma memberikan suntikan antibiotik dan memberikan obat danzen (untuk bengkak), POCIN Drop (obat titik) dan antibiotik. Dokter tidak membuat dry, walaupun aku minta.
Setelah hampir 7 jam mendapatkan perawatan, namun tidak juga perubahan. Jam 6.30 sore, aku mencoba mendapatkan pengobatan di Klinik Kita, Pandan Jaya (Klinik Panel majikan). Alhamdulillah ... dokter membuat perawatan dry membuat lilin di yang tertinggal dengan menggunakan semprotan air hangat. Barulah aku merasa seperti biasa, walaupun rasa sakit itu masih ada lagi.
Apa yang aku ingin kongsikan di sini adalah, betapa besarnya nikmat yang Allah berikan kepada kita. Dalam masa 8 jam diuji, itu hanya sekelumit nikmat-Nya. Tentunya Engkau ingin menghapuskan dosa-dosa ku, mungkin aku lakukan tanpa kesedaran. Ya Allah aku mohon maghfirah-Mu.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan